dpuairjatim.com - Surabaya - Kebijakan dan Strategi Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Timur (Jakprov SDA) tinggal menunggu penetapan untuk mejadi sebuah ketetapan hukum. Demikian penjelasan dari pihak Dinas PU Pengairan Jawa Timur menjawab pertanyaan anggota Dewan SDA (Sumber Daya Air) Jatim mengenai progres dari Jakprov SDA yang merupakan hasil pembahasan dari sidang-sidang Dewan SDA Jatim. "Segera setelah nanti Jakprov mendapatkan ketetapan hukum, kita agendakan untuk melakukan presentasi kepada para pengelola SDA di Jawa Timur," demikian arahan Kepala Dinas PU Pengairan Prov Jatim, Ir. Supaad, MSi, dalam arahan tertulisnya.
"Secara umum, kinerja kita sudah baik karena apa yang kita agendakan untuk tahun 2012 sudah terlaksana salah satunya adalah Jakprov SDA," kata Kabid OP Dinas PU Pengairan Prov Jatim yang memimpin Sidang ke-4 Dewan SDA Jatim di Surabaya (5-6/12/2012) dalam evaluasi umum kinerja Dewan SDA . Pada kesempatan sidang Dewan SDA ini turut dihadirkan Ir. Anggrahini, MSc, dari ITS Kemitraan, yang juga pakar Keairan/ hidro membawakan tema peil banjir di daerah rawan banjir. "Kota Surabaya telah memiliki penetapan peil banjir yang diperhitungkan secara teknis hidraulika, sangat diharapkan Kabupaten/ Kota di Jawa Timur memiliki penetapan ini agar resiko banjir dapat diketahui pada saat direncanakan atau dilaksanakan pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut," demikian menurut Anggrahini. Sedangkan narasumber ke-2 dari Dinas Cipta Karya membawakan paparan mengenai IPAL Komunal dan Grey Water. (adp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar